modernisasi dan globalisasi

MODERNISASI DAN GLOBALISASI

MODERNISASI

A. PENGERTIAN MODERNISASI

Modernisasi berasal dari kata modo (cara) dan ermus (masa kini). modernisasi berarti penerapan pengetahuan ilmia pada semua aspek kehidupan, baik di bidang ekonomi, sosial, politik,budaya, pendidikan, dan kepercayaan.

B. SYARAT MODERNISASI (Soerjono Soekanto)

1. Cara berpikir ilmiah

2. Sistem admisnitrasi negara yang baik

3. Sistem pengumpulan data yang baik, teratur, terorganisasi, dan terintgrasi

4. Suasana yang kondusif dalam masyarakat

5. Tingginya tingkat kedisiplinan dan organisasi

6. Adanya kesamaan cara pandang tentang perubahan

7. Sentralisasi wewenang dalam perencanaan sosial

C. CIRI MODERNISASI

Secara khusus, ciri-ciri manusia modernisasi:

1. Memiliki sikap hidup untuk menerima hal-hal yang baru dan terbuka untuk perubahan.

2. Menyatakan pendapat atau opini kepada lingkungan sendiri atau kejadian yang terjadi di luar lingkungan serta dapat bersikap demokratis.

3. Menghargai waktu dan lebih banyak berorientasi ke masa depan dari pada masa lalu.

4. Memiliki perencanaan dan pengorganisasian.

5. Percaya diri.

6. Perhitungan.

7. Menghargai harkat hidup manusia.

8. Lebih percaya pada ilmu pengetahuan dan teknologi.

9. Menjujung tinggi suatu sikap di mana imbalan yang di terima seseorang harus sesuai dengan prestasinya di masyarakat.

D. DORONGAN MENUJU MODERNISASI

1. Adanya dorongan untuk berprestasi (need for achievement)

2. Adanya perasaan tanggung jawab pada masyarakat

3. Memiliki modal yang cukup

4. Memiliki ilmu pengetahuan yang memadai

E. TAHAPAN MODERNISASI

1. Tahapan masyarakat tradisional

2. Tahapan masyarakat pratinggal landas

3. Tahapan masyarakat tinggal landas

4. Tahapan kematangan

5. Tahapan era konsumsi tingkat tingggi

F. BENTUK MODERNISASI

1. Dalam bidang ekonomi: terjadinya industrialisasi dan perekonomian yang terbuka

2. Dalam bidang politik: ddesentralisasi pemerintah dan di laksanakannya demokrasi

3. Dalam bidang sosial: berubahnya struktur masyarakat dari tradisional menjadi masyarakat modern

4. Dalam bidang kepercayaan: adanya rasionalisasi dalam kehidupan beragama

5. Dalam bidang budaya: makin terdesaknya budaya tradisional karena masuknya budaya dari luar

GLOBALISASI

A. PENGERTIAN GLOBALISASI

Globalisasi adalah peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antarmanusia dan antarbangsa melalui perdagangan, investasi, dan bentuk-bentuk investasi lainnya sehingga menjadikan batasan-batasan antarnegara menjadi kabur.

B. FAKTOR PENDORONG TERJADINYA GLOBALISASI

Globalisasi terjadi karena adanya sejumlah faktor pendorong, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK).

2. Berkembangnya sistem ekonomi terbuka di dunia.

3. Kemajuan sistem transportasi teknologi informasi.

4. Kemudahan dalam migrasi.

5. Sistem keuangan internasional yang liberal

C. BENTUK GLOBALISASI

Globalisasi merupakan gejala yang bersifat multidimensional dan meliputi berbagai aspek kehidupan manusia. Globalisasi antara lain mencangkup aspek berikut:

1. Di bidang ekonomi: berkembanganya sistem perdagangan bebas dan meningkatnya peran-peran lembaga ekonom/keuangan internasional termasuk peran perusahaan-perusahaan multinasional.

2. Di bidang politik: adanya kecenderungan menyatukan kepentingan politik negara-negara di dunia seperti adanya komunitas eropa, ASEAN, DLL.

3. Di bidang sosial: meningkatnya interaksi antarmanusia lintas negara dengan menggunakan media-media seperti internet.

4. Di bidang kebudayaan: terjadinya difusi budaya antarbangsa.

Share this post